FPK Kota Yogya Berkomitmen Perkuat Toleransi untuk Wujudkan Harmonisasi

Penguatan Kelembagaan Forum Pembauran Kebangsaan (FPK) Kota Yogyakarta menjadi salah satu upaya Pemerintah Kota (Pemkot) Yogyakarta dalam mewujudkan Kota Yogya menjadi the City of Tolerance yang sebenarnya. Hal ini disampaikan Kepala Badan Kesatuan Bangsa Dan Politik (Kesbangpol) Kota Yogyakarta, Budi Santosa pada Selasa (5/7).

Kegiatan yang dilaksanakan di Hotel Royal Darmo ini dihadiri oleh 100 orang yang merupakan perwakilan dari FPK Kemantren dan Kelurahan se-Kota Yogyakarta serta menghadirkan narasumber Anggota Komisi A DPRD Kota Yogyakarta Tri Waluko Widodo, Ketua FPK Kota Yogyakarta Paulus Wahyu Susanto, dan Ketua KPU Kota Yogyakarta Hidayat Widodo.

Dalam sambutannya, Budi Santosa mengatakan bahwa kegiatan Penguatan Kelembagaan FPK ini sangat penting karena dapat meningkatkan peran FPK dalam menguatkan rasa persatuan dan kesatuan Bangsa khususnya di Kota Yogyakarta.

“Selepas dari kegiatan ini, harapannya kita dapat terinspirasi dalam menyebarkan kebaikan serta pesan perdamaian bagi sesama dan lingkungannya untuk mewujudkan Kota Yogyakarta menjadi Kota yang Toleran terhadap keragaman suku, budaya, dan ras yang ada. Sehingga dapat tercapai kehidupan berbangsa dan bertanah air yang selaras dengan nilai-nilai Pancasila serta cita-cita luhur Bangsa,” jelasnya.

Budi Santosa juga menyampaikan, generasi muda sebagai penerus dan pengubah arah kehidupan Bangsa yang lebih baik, diposisikan sebagai pihak yang rentan terhadap sentimen-sentimen yang mengatasnamakan Suku dan Ras. Oleh karena itulah perlu peran dan sinergi pemerintah, wilayah, termasuk FPK dalam menjaga stabilitas toleransi di Kota Yogya.

“Di Kota Yogya itu dalam satu tahun kedatangan ribuan mahasiswa baru dari seluruh wilayah Indonesia dengan budayanya masing-masing. Kerentanan pada sentimen perbedaan budaya itu pasti ada, di sinilah peran kita bersama untuk smewujudkan masyarakat Kota Yogyakarta yang damai, sejahtera, aman sentosa, tidak mudah terpecah belah, dan penuh toleransi,” tambahnya.

Anggota Komisi A DPRD Kota Yogyakarta Tri Waluko Widodo mengapresiasi dan menyambut baik atas diselenggarakannya kegiatan Penguatan FPK Kota Yogyakarta. Dengan harapan dapat lebih meningkatkan iklim kondusif di Kota Yogyakarta, menumbuhkan sikap masyarakat yang menerima kemajemukan suku, ras, agama, dan antar golongan.

Sementara itu Ketua FPK Kota Yogyakarta Paulus Wahyu Susanto menyatakan FPK Kota Yogyakarta berperan penting dalam beberapa hal. Pertama adalah meningkatkan rasa persatuan dan kesatuan Bangsa. Kedua yaitu menguatkan pemahaman bahwa pembauran kebangsaan merupakan bagian penting dari kerukunan nasional. Serta ketiga meningkatkan kesadaran untuk memelihara dan mempertahankan Pancasila sebagai ideologi negara.

Kemudian Ketua KPU Kota Yogyakarta Hidayat Widodo menyampaikan bahwa KPU siap untuk bersinergi dengan Pemkot dan FPK Kota Yogyakarta kaitannya dalam menguatkan sikap toleransi masyarakat terutama mendekati Pemilu 2024 mendatang serta membekali pendidikan politik yang lebih lengkap. (Jul)