Kampung Panca Tertib Parameter Keamana  Wilayah Diakui Secara Nasional

Danurajan - Pemerintah Daerah (Pemda) DIY menerima Kunjungan Kerja Kegiatan Studi Strategis Dalam Negeri (SSDN) Program Pendidikan Singkat Angkatan XXIV Tahun 2023 Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhanas) Republik Indonesia di Gedung Pracimosono Kepatihan Yogyakarta, Senin (10/7). 

Dalam kesempatan ini turut hadir Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono ke X dan Penjabat Walikota Yogyakarta Singgih Raharjo yang juga mendukung kegiatan yang menjadi tujuan dari SSDN di daerah. 

Penjabat Walikota Yogyakarta Singgih Raharjo dalam paparannya menyampaikan strategi Pemerintah Kota Yogyakarta dalam menumbuhkan pertahanan keamanan terutama menjelang pesta demokrasi 2024.

Penjabat Walikota Yogyakarta Singgih Raharjo saat memberikan paparan
Penjabat Walikota Yogyakarta Singgih Raharjo saat memberikan paparan pada kegiatan kunjungan Kerja Kegiatan Studi Strategis Dalam Negeri (SSDN) Program Pendidikan Singkat Angkatan XXIV Tahun 2023 Lemhannas RI, Senin (10/7).

Salah satunya dengan adanya program Gandeng Gendong yang sampai saat ini terus dikembangkan. Kemudian adanya Kampung Panca Tertib, ini merupakan upaya bagaimana menjaga keamanan, kedisiplinan yang ada di level kampung itu sendiri.

"Karena sebuah lembaga yang paling kecil adalah kampung sehingga kalau kampungnya sudah tertib maka Kota Yogyakarta akan tertib dan aman,"katanya.

Ia berharap, kunjungan kerja ini menjadikan Kota Yogyakarta sebagai lokasi khusus karena Kota Yogyakarta merupakan parameter di level nasional.

"Sehingga ini akan betul-betul menjadikan Kota Yogyakarta semakin lebih memantapkan diri sebagai sebuah kota yang bisa menjadi parameter di tingkat nasional, baik itu dari sisi keamanannya, kemudian dari sisi berbagai macam hal yang ada di Kota Yogyakarta," jelasnya. 

Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X  saat memberikan sambutan.

Sementara itu, Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X mengatakan, sangat senang karena wilayah DIY menjadi tempat Studi Strategis Dalam Negeri (SSDN) Program Pendidikan Singkat Angkatan XXIV Tahun 2023 Lemhanas RI.

Ia berharap, peserta yang hadir dapat menikmati suasana di Kota Yogyakarta sembari melaksanakan pendidikan.

"Harapan kami ini merupakan bagaimana menghadapi tantangan ekonomi, politik, dan sebagainya dalam konteks global untuk  menyesuaikan tantangan - tantangan yang ada baik daya saing maupun menjaga keutuhan bangsa dan negara," ujarnya.

Pemberian cindera mata diberikan langsung oleh Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono ke X kepada Gubernur Lemhannas RI Andi Widjajanto

Selanjutnya, Gubernur Lemhannas RI Andi Widjajanto mengatakan, dalam kegiatan Studi Strategis Dalam Negeri (SSDN) Program Pendidikan Singkat Angkatan XXIV Tahun 2023 Lemhanas RI para peserta pendidikan fokus terhadap beberapa aspek diantaranya mengenai konsolidasi demokrasi berbasis digital dan melengkapi kemampuan dalam bidang analis biopolitik.

Melalui kegiatan SSDN ini para peserta diharapkan akan memperoleh wawasan serta pengalaman yang lebih, baik secara teoritis maupun praktik.

Selain itu, juga mempelajari tata kelola pemerintahan dalam meningkatkan kualitas, kapasitas dan kapabilitas menjadi salah satu syarat terwujudnya pimpinan masa depan yang handal dan profesional.

"Harapannya semua peserta bisa mengetahui tata kelola pemerintahan daerah dan permasalah-permasalahan yang dihadapi, sehingga para peserta memiliki gambaran tentang tata kelola pemerintahan daerah kaitannya tentang ketahanan nasional, politik dan ekonomi, terutama untuk menghadapi pesta demokrasi di tahun 2024," jelasnya. (Hes)