Pakualaman-Revitalisasi Pasar Sentul yang dilakukan Pemerintah Kota (Pemkot) Yogya sejak bulan Mei 2023 kini telah selesai, rencananya para pedagang akan menempati bangunan baru ini pada akhir Februari atau awal Maret 2024.

Hal tersebut mendapat respon positif dari para pedagang. Seperti yang dikatakan Sukinem, salah satu pedagang ayam potong. Menurutnya dengan selesainya revitalisasi pasar dapat dioperasionalkan sebelum puasa Ramadhan dengan harapan akan dapat mengundang lebih banyak pembeli.

"Biasanya pas puasa permintaan daging ayam naik, terutama saat menjelang lebaran. Apalagi inikan bangunan baru, pasti orang-orang tertarik dan penasaran untuk melihat Pasar Sentul pasca revitalisasi," imbuhnya saat ditemui di shelter sementara Pasar Sentul, Jumat (23/2/2024).

Sukinem pun berharap dengan bangunan baru tersebut juga berdampak positif terhadap penjualnnya. "Ya harapannya banyak pembeli yang datang, jadi berkah untuk kita semua para, bangunan baru rejeki juga baru," tandasnya.

Pihaknya pun nantinya akan berjualan di lantai dua bersama pedagang lainnya seperti pedagang daging sapi dan kambing, ayam dan bebek, ikan, serta pedagang sembako.

"Nanti akan di tempatkan di lantai dua, semoga nyaman dan bisa betah, serta lebih bisa mendatangkan rejeki bagi pedagang," jelasnya.

Respon positif lainnya juga diungkapkan oleh Purwanto yang merupakan pedagang sembako dipasar tersebut. Menurutnya dengan selesainya revitalsisasi tersebut ia dapat berjualan di Pasar Sentul dengan kondisi pasar yang lebih rapi, bersih, serta lebih moderen dibandingkan kondisi sebelumnya. 

Apalagi, lanjutnya, sebelumnya kondisi kios pasar yang ia tempati bocor. "Alhamdulilah sebentar bisa merasakan bangunan baru, jadi kami tidak lama lagi dapat mulai berjualan di tempat tersebut," katanya.

Ia pun merasa puas dengan revitalisasi tersebut lantaran bangunan Pasar Sentul menjadi lebih bagus dengan nuansa indis. "Kemarin sudah lihat kesana. Pasar yang sekarang bangunannya bagus, semoga juga di imbangi dengan fasilitas yang bagus juga," ujarnya.

Terpisah, Kepala Dinas Perdagangan (Disdag) Kota Yogya, Veronica Ambar Ismuwardani mengatakan untuk penataan pedagang di Pasar Sentul dibagi tiga. Lantai satu untuk pedagang yang berjualan hasil bumi seperti sayuran, buah, tahu, tempe, serta makanan olahan dan jajanan kering.

"Sedangkan lantai dua diperuntukkan bagi pedagang yang berjualan sembako, kelontong, plastik, kerajinan, dan bagi pedagang yang berjualan daging ayam sapi ikan serta kambing. Untuk lantai tiga atau atau rooftop akan menjadi zona kuliner," bebernya. (Han)