Walikota Hadiri Reuni Akbar SMPN 8 Yogyakarta

Wali Kota Yogyakarta Haryadi Suyuti menghadiri Reuni Akbar Temu Lintang Alumni SMP Negeri 8 Yogyakarta, senin (9/10) pagi. Dalam kesempatan tersebut Wali Kota mengajak para alumni bersama Pemerintah berkomitmen memajukan SMP Negeri 8 Yogyakarta sebagaimana tema yang di usung Merekat Persaudaraan Alumni Merajut Asa Berbakti untuk Negeri.

Kegiatan yang mempertemukan hampir 2.000 peserta dari angkatan pertama tahun 1963 hingga lulusan paling anyar 2017 tersebut juga dihadiri sejumlah tokoh nasional seperti Eross Jarot, Slamet Raharjo dan Mantan Kepala Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Kemenkeu Anggito Abimanyu.

Haryadi tercatat sebagai alumni SMPN 8 Yogyakarta angkatan 1977. Ia mengaku merasa terharu sekligus bangga bisa dipertemukan lagi dengan para guru, dan rekan-rekannya. “Ini peristiwa besar karena seluruh alumni berkomitmen akan ikut memajukan sekolahnya,” tutur Haryadi.

Haryadi yang bertindak langsung selaku inspektur upacara pagi itu berharap para alumni SMPN 8 Yogyakarta bisa menjadi sosok yang berguna bagi kemajuan bangsa Indonesia. “Saya berharap ada yang menggantikan saya di podium ini untuk tahun-tahun mendatang,” tandasnya.

Terkait denangan keikutsertaan SMPN 8 Yogyakarta di ajang lomba sekolah sehat, Walikota meminta para guru dan murid untuk berpartisipasi aktif dalam mewujudkan SMPN 8 Yogyakarta sebagai sekolah sehat.

“Lomba sekolah sehat ini  perlu kerjasama dan sinergi antara guru karyawan dan anak-anak didik, karena penilaian bukan hanya dari segi fisik tapi juga perilaku kita dalam menjaga kebersihan,” urainya.

Pada kesempatan itu, Haryadi pun mengajak para guru, staf pengajar, orang tua, dan wali murid, untuk fokus dalam mendampingi anak-anak dalam proses pendidikan serta dalam menunjukkan peran aktifnya, sebagai upaya untuk meningkatkan kualitas pendidikan anak baik secara moril maupun materiil bersama-sama antara pihak sekolah dan masyarakat.

Saya bersama segenap alumni lainnya berpesan, teruslah berkarya dan berkreasi. Tingkatkanlah prestasimu agar kelak menjadi insan yang berguna bagi bangsa dan negara serta menjadi kebanggaan bagi orang tua.

Momentum reuni tahun ini juga dimanfaatkan para alumni untuk membentuk wadah alumni SMPN 8 Yogyakarta secara menyeluruh yang dinamakan Bhakti Hasta Ayodya (BHA) dengan lambang burung hantu.

"Melalui BHA inilah nantinya diharapkan akan terjalin komunikasi antara alumni dan pihak sekolah. Sehingga ke depan dapat terus ada keterkaitan dan timbal balik yang saling menguntungkan," tutur pengurus BHA sekaligus panitia Temu Lintang Alumni SMPN 8 Yogyakarta, Arijanto.

Melalui paguyuban BHA ini, Arijanto berharap alumni SMPN 8 Yogyakarta terus dapat berkontribusi dalam kemajuan almamater. Namun begitu, tetap harus terus ada kseinambungan komunikasi agar jalannya organisasi bisa optimal.