Wakil Walikota Yogyakarta Ajak Masyarakat Lebih Mendekatkan Diri Kepada Allah SWT

Wakil Walikota Yogyakarta,  Imam Priyono mengajak masyarakat Kota Yogyakarta untuk lebih mendekatkan diri pada Allah SWT pada malam tahun baru 2016.

"Dengan mendekatkan diri kepada Allah. SWT maka Allah akan semakin dekat dengan kita" katanya saat memberi sambutan pada tabligh akbar dan Muhasabah akhir tahun 2014 dengan tema dahulukan persatuaan dan persaudaraan di Masjid Syuhada Yogyakarta, Kamis (31/12).

Menurut Imam dengan hati yang bersih, keluar dari masjid melihat hal-hal yang tidak baik, bukan benci kepada pelakunya tetapi justru merasa iba. Lalu mendoakan si pelaku untuk sadar dan mendapat ampunan.

"Itulah nikmatnya hati yang bersih, pancaideranya dituntun oleh malaikat, mata untuk melihat yang baik-baik, telinga untuk mendengarkan yang baik-baik dan mulut untuk bicara yang baik-baik. Sehingga tidak akan tersesat” ujarnya

Ia sangat mengapresiasi masyarakat Kota Yogyakarta yang berduyun-duyun mendatangi Masjid Syuhada untuk mendekatkan diri pada Allah pada malam tahun baru. Imam berharap acara tersebut terus dibudayakan setiap tahunnya.   

"Saya tidak membayangkan jika setiap masjid ada acara seperti ini setiap malam tahun baru,  masyarakat saling berlomba mendekatkan diri pada Allah SWT. Ini sangat luar  biasa," kata Imam.

Selain mendekatkan diri pada Allah SWT, dia berharap masyarakat juga membuat doa yang baik di malam tahun baru ini. Masyarakat juga mendoakan para pemimpinnya agar bisa menjadi pemimpin yang baik, amanah dan tidak korupsi. Dengan doa masyarakat, diharapkan para pemimpin di Indonesia dan di Kota Yogyakarta akan menjadi pemimpin yang lebih baik.

"Langkah yang baik diiringi dengan hati baik akan membuahkan perbuatan yang baik, karenanya berfikirlah selalu tentang kebaikan niscaya nurani kita juga akan baik," kata Imam.

Tabligh akbar ini digelar oleh PT Republika Media Mandiri Perwakilan Jateng dan DIY bekerjasama dengan Yayasan Masjid Syuhada Yogyakarta. Tabligh akbar dihadiri ratusan masyarakat Kota Yogyakarta. 

Sementara itu Kepala Perwakilan Republika Jateng dan DIY, Fachrulrotzi mengatakan, tabligh akbar dan muhasabah akhir tahun ini merupakan agenda rutin Republika setiap malam pergantian tahun. Hal ini dilakukan untuk memberikan kegiatan positif bagi masyarakat dalam menyambut pergantian tahun.

"Ini agenda tahunan Republika, agar masyarakat memiliki alternatif pilihan yang lebih baik," katanya. (Han)