Peserta Diklatpim Tk. III Propinsi Banten Lakukan Benchmarking di Jogja

Berbagai raihan prestasi serta inovasi yang berhasil dilakukan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Yogyakarta telah menjadikan Yogyakarta sebagai salah satu kota jujugan bagi daerah lain untuk belajar, salah satunya adalah rombongan dari Provinsi Banten yang pada hari Kamis (3/9) pagi ngangsu kawruh ke beberapa SKPD di Kota Yogyakarta.

Rombongan yang merupakan peserta Pendidikan dan Pelatihan Kepemimpinan (Diklatpim) Tingkat III Angkatan XXXI dan XXXII di Lingkungan Provinsi Banten tersebut pagi itu diterima oleh Staf Ahli Bidang Umum Pemerintahan Kota Yogyakarta, drs Tri Widayanto di Ruang Bima, Kompleks Balaikota Yogyakarta.

Diungkapkan oleh pimpinan rombongan, AM Junaedi, kunjungan mereka kali ini dimaksudkan untuk melakukan benchmarking terhadap beberapa inovasi yang dilakukan oleh Pemerintah Kota Yogyakarta dalam hal pelayanan publik “Kota Jogja erat keterkaitannya dengan kemajuan pemerintahan sehingga kami jadikan sebagai inspirasi dalam meningkatkan kinerja organisasi di lingkungan Pemprov Banten” Ungkap pria yang menjabat sebagai Kepala Bidang Diklat Penjenjangan dan Kapabilitas Kepemimpinan Provinsi Banten tersebut.

Sementara itu, Tri Widayanto mengatakan bahwa predikat Jogja sebagai kota tujuan wisata, budaya, dan pendidikan menjadikan pihak pemerintah harus selalu melakukan inovasi untuk memaksimalkan pelayanan terhadap publik “Yogyakarta sebagai Lab Inovasi menjadikan setiap SKPD wajib melakukan inovasi pelayanan” Ungkapnya di hadapan 74 peserta Diklatpim.

Beberapa inovasi Yogyakarta yang menjadi locust tujuan bagi rombongan dari Banten tersebut adalah Dinas Kesehatan dengan inovasinya Rumah Sehat Lansia, Pemulihan Gizi, serta sambungan Yes 118, Dinas Perizinan dengan layanan satu atapnya, Kantor Arsip dan Perpustakaan Daerah yang berhasil mengembangkan layanan TAMARA (Taman Masyarakat Sambung Rasa), Bank Buku, da Delivery Buku, serta pelimpahan kewenangan di tingkat wilayah kecamatan Mergangsan. (ams)