Kantor KB Kota Jogja Gelar Hari Keluarga Nasional ke-22 dan Jambore Kader BKS 2015

Bertepatan dengan Hari Keluarga Nasional (HARGANAS) yang ke-22, kantor Keluarga Berencana menyelenggarakan Jambore Kader Bina Keluarga Sejahtera (BKS). BKS ini sendiri meliputi Bina Keluarga Balita (BKB), Bina Keluarga Remaja (BKR), dan Bina Keluarga Lansia (BKL). Jambore dilaksanakan di Grha Pandawa dan Halaman depan Balaikota Yogyakarta, Selasa (25/8).

Turut hadir dalam Jambore ini Walikota Yogyakarta Haryadi Suyuti beserta Ketua Tim penggerak PKK/Bunda BKB Kota Yogyakarta Dra. Aisah Indati, Kepala Perwakilan BKKBN DIY Dra. Hitima Wardhani, M.PH, Kepala BPM DIY Dra Kristiana Swasti, Msi dan Sekretaris Daerah Kota Yogyakarta Dra. RR. Titik Sulastri.

Dalam sambutannya, Kepala Kantor KB Kota Yogyakarta Eny Retnowati mengungkapkan berbagai macam upaya dapat dilakukan dalam rangka pembinaan ketahanan dan kesejahteraan keluarga. “Upaya peningkatan ketahanan dan kesejahteraan keluarga yang dilakukan di antaranya melalui pembentukan dan pengembangan kelompok bina keluarga sejahtera yang terdiri dari BKB, BKR dan BKL. Untuk meningkatkan komitmen pelaksaan kegiatan BKS (BKB, BKR, BKL) salah satu kegiatan yang kami adakan adalah Jambore kader BKS dengan tema 'Dengan Jambore kader BKS kita bangun karakter bangsa untuk mewujudkan indonesia sejahtera',“ ujarnya.

Sesi yang ditunggu-tunggu akhirnya tibalah jua. Kedatangan Walikota Yogyakarta disambut antusias oleh peserta jambore. Haryadi Suyuti mengutarakan tentang pentingnya peran keluarga dalam pembentukan karakter anak.

“Marilah para kader memahami maupun introspeksi tentang keadaan di keluarganya masing-masing. Kalau rumah tangganya baik maka akan menciptakan anak-anak yang baik pula. Pembentukan karakter anak-anak dimulai dari keluarga. Karakter anak yang bertanggung jawab adalah idaman setiap keluarga, begitu pula anak-anak yang cerdas dan kuat, yang nantinya anak-anak ini akan menjadi tumpuan harapan bangsa,” tuturnya di hadapan 500 kader BKS se-Kota Yogyakarta. Walikota Yogyakarta juga menambahkan perihal pentingnya menjadi kader BKS yang baik.

“Untuk bisa menjadi kader yang baik, harus dimulai dari diri kader itu sendiri sebelum kader tersebut membina keluarganya masing-masing. Karena basis pembangunan adalah dimulai dari rumah tangganya masing-masing,“ pungkasnya.

Kemudian Walikota pun meresmikan acara Jambore BKS ini yang ditandai dengan pemukulan gong sebanyak 7 kali yang langsung disambut oleh tepuk tangan meriah dari seluruh peserta.

Setelah peresmian acara tersebut Walikota menyerahkan hadiah lomba kepada para pemenang lomba KB KS tahun 2015. Lomba-lombanya antara lain lomba kelompok BKB, lomba kelompok BKR, lomba kelompok BKL, lomba lansia idol, lomba kelompok KB pria, dan lain-lain.

Acara dilanjutkan dengan pemberian materi-materi. Ada dua materi yang disampaikan. Sesi pemberian materi pertama tentang “Peran kader BKS dalam upaya membangun karakter untuk mewujudkan keluarga sejahtera“, materi ini disampaikan oleh ketua TP PKK/Bunda BKB Kota Yogyakarta.

“Kader BKS didorong untuk meningkatkan peran serta masyarakat di bidang pembangunan dalam rangka mewujudkan kesejahteraan keluarga yang bercirikan ketahanan dan kemandirian keluarga,” tuturnya. Sedangkan materi kedua diberikan oleh Dra Aisah Indati, Msi yang bertajuk “Penguatan motivasi kader BKS (BKB, BKR, BKL)”.

“Kader BKS adalah mereka yang telah dilatih atau belum dilatih tetapi memahami serta melaksanakan 10 Program Pokok PKK, yang mau dan mampu memberikan penyuluhan dan menggerakkan masyarakat untuk melaksanakan kegiatan yang diperlukan. Kader BKS harus memiliki inisiatif, komitmen yang tinggi dan berorientasi ke depan,” urainya.

Selepas para peserta memperoleh wawasan dari materi yang sudah dijabarkan tadi, acara pun memasuki sesi pungkasan yaitu para kader diarahkan untuk bermain game/permainan yang dilangsungkan di halaman Balaikota. Games seru ini dilakukan secara berkelompok yang diselingi oleh canda tawa para peserta. (cok/cil/sis)