WAWALI : JAUHI NARKOBA DARI KELUARGA

Momentum bulan suci Ramadhan  dimanfaatkan Badan Narkotika  kota (BNK) Yogyakarta untuk melakukan sosialisasi mengenai dampak buruk penggunaan narkotika, di 14 masjid di 14 kecamatan sekota Yogyakarta. Badan Narkotika Kota Yogyakarta mengiawali Safari Tarawih Ramadhan 1430 H dari sebuah Masjid di wilayah Karang Waru, kecamatan Tegalrejo. Di hari kedua giliran Masjid Miftahul Jannah di kelurahan Patehan, kecamatan Kraton  dikunjungi. Kedatangan BNK Yogyakarta ke Miftahul Jannah dipimpin langsung Ketua Badan Narkotika Kota Yogyakarta, Drs. Haryadi Suyuti yang juga Wakil Walikota Yogyakarta, Sabtu malam (29/08).

Wakil Walikota Yogyakarta, H. Drs. Haryadi Suyuti mengajak seluruh masyarakat untuk menjauhkan keluarga dan lingkungannya dari bahaya narkoba.  Karena menurut Suyuti efek dari pemakaian semua bentuk obat terlarang narkoba akan merusak seluruh jaringan tubuh pemakainya. Lebih jauh dari itu akan merusak dan menghancurkan bangsa ini. “ Untuk itu mari kita jauhkan anak-anak, remaja. Para pemuda  kita dari smua bentuk narkoba,” ajak Haryadi Suyuti. 

Suyuti juga berharap agar peran masjid  dalam mensosialisasikan bahaya narkoba terus ditingkatkan. Suyuti juga mengajak jemaah masjid Miftahul Jannah  untuk menjadikan masjid sebagai srana atau wahana  untuk mendiskusikan hal kecil (narkoba) tetapi  memiliki dampak mematikan yang luar biasa beanya. “Mari kita jadikan masjid kita sebagai wahana untuk mendiskusikan hal kecil yang memiliki dampak besar yang dinamakan nokoba,” ujar Suyuti.

Menurut Suyuti Pemerintah Kota akan terus bekerja sama dengan pihak terkait seperti BNK, CBN, Dinas terkait, dan masyarakat peduli bahaya narkoba akan terus melakukan seruan dan sosialisasi akan bahaya narkoba ini. Suyuti berharap masyarakat juga ikut membantu pemerintah dan pihak terkait dalam memerangi bahaya narkoba ini, dengan cara melapor kepada pihak terkait  apabila menemukan adanya praktek penggunaan obat terlarang ini atau praktek pekat lainnya.

Sementara itu, Agus Achmadi, Direktur CBN Kota Yogyakarta  menjelaskan BNK, CBN dan Pemkot  akan melakukan sosialisasi  bahaya narkoba ini ke 14 masjid yang ada di 14 kecamatan di kota Yogyakarta. Selain Masjid mereka juga melakukan sosialisasi di 8 sSkolah Menengah Umum (SMU) di Kota Yogyakarta.  Dijelaskan, tujuannya adalah memberikan semangat kepada semua elemen masyarakat untuk bersama-sama  memerangi narkoba. Kegiatan ini juga untuk bertujuan untuk saling mengingatkan akan bahaya narkoba bagi kelangsungan hidup manusia.

Sebelum melakukan ceramah Wakil Walikota  bersama  camat Kroton Yogyakarta, Drs. Andy Sasongko, Lurah Patehan Yuniar Purwantoro, Muspika kecamatan Kraton, Takmir Masjid,  dan para Jemaah masjid Miftahul Jannah melakukan sholat Tarawih berjemaah.

Silaturahmi ini juga dimanfaatkan  jemaah  masjid Miftahul Jannah untuk melakukan dialog dengan  Wakil Walikota  yang dipandu Mohc. Bardan, BSc.(@mix)