PEMKOT OPTIMALKAN PENANGANAN PASCA GEMPA

Pemerintah Kota Yogyakarta, terus mengoptimalkan penanganan pasca gempa khususnya yang melanda wilayah Kota Yogyakarta, demikian ditegaskan Walikota Yogyakarta Herry Zudianto dalam konfrensi pers di Posko Satlak Komplek Rumah Dinas, Selasa (30/5) Dalam keteranggannya Walikota menjelaskan masalah tenda hari ini semua sudah didistribusikan, Pemkot telah membeli 2600 tenda yang diharapkan mencukupi pos pos pengungsi di wilayah kota yogyakarta, hari ini sore diharapkan sudah selesai didistribusikan Ditambahkan Walikota, PDAM membuka berbagai titik untuk membuka kran untuk mengatasi kesulitan masyarakat akan air bersih dan sebagai sumber air gratis dan mengoperasikan mobil keliling untuk mensuplai air bersih di Kota Yogyakarta Untuk konsumsi, diminta walikota untuk pos pengungsi melaporkan, karena kondisi masing masing pos berbeda termasuk kebutuhannya, seperti susu bayi, biskuit, jadi bantuan tidak didistribusikan merata tergantung dari kebutuhan masing-masing pos pengungsi. Pemkot juga akan membuka posko kesehatan di rumah dinas, yang nanti akan melayani berdasarkan telpon dari masyarakat,. Posko kesehatan akan melayani perawatan ringan gratis, masyarakat korban gempat yang ingin mendapatkan pelayanan kesehatan dapat menghubungi posko di nomor (0274) 564167. Obat obatan u pos pengungsi sudah didistribusikan mulai hari ini, setelah 3-4 hari masalah kesehatan seperti flu, diare dsb Dalam kesempatan ini Walikota juga meminta kepada tokoh masyarakat dan rohaniwan untuk memberikkan dukungan moral kepada para korban. ”Masyarakat juga tidak hanya butuh bantuan fisik tapi juga rohani, jadi diminta kepada tokoh masyarakat, rohaniwan, ulama, untuk memberikan sapaan untuk terjun ke pos pengungsi untuk memberikan kekuatan moral bahwa dalam musibah ini tidak berarti hidup ini berakhir, karena pemulihan rohani itu lebih lama dan lebih penting untuk dilaksanakan, agar yang kena musibah mau bangkit kembali semangatnya untuk hidup, juga kepada psikolog diperlukan untuk memberikan bimbingan konseling untuk memulihkan kejiwaan” pinta Walikota Berkaitan dengan beredarnya isu dimasyarakat akan adanya gempa susulan Walikota juga meminta BMG untuk memberikan statement tiap hari, jangan sampai masyarakat termakan isu, karena masyarakat masih takut, diminta media untuk mengakses statement BMG, apa sesungguhnya informasi kemasyarakat, masyarakat harus mengapa apakah masih akan ada lagi gempa atau bagaimana, daripada masyarakat kena isu, ramalan yang ilmiah juga harus diinformasikan. Diharapkan BMG berperan memberikan statement, karena masyrakat bertanya dan tidak ada yang bisa memberikan jawaban. Walikota sekali lagi memohon maaf kepada masyarakat Kota, belum bisa langsung mengunjungi masyarakat, karena masih berkoordinasi lintas instansi dalam penanganan bencana ini, Berkaitan dengan banyaknya gedung pemerintah yang rusak rusak, perbaikan gedung diprioritaskan untuk sekolah dan pelayanan umum. Sementara itu sekolah yang rusak akan diregruping atau dipindah, prinsip pendidikan tetap berjalan, untuk sekolah yang rusak akan diberikan tenda, hari ini sudah diedarkan tendadi sekolah-sekolah. Untuk anak SD akan diberikan bantuan seragam dan buku tulis, masalah listrik PLN juga sudah terjun bersama 300 tenaga kontraktor listrik untuk mengatasi kendala distribusi listrik ke wilayah, Walikota juga meminta masyarakat berhati-hati karena ada oknum yang mengaku dari PLN yang mengambil meteran di rumah yang roboh, untuk itu mohon ditanyakan kartu identitas kalau ada yang mengaku petugas PLN untuk mengambil meteran, dan bagi rumah yang roboh biaya sambung listrik digratiskan Dalam kesempatan ini Asisten I Kota Yogyakarta Hadi Prabowo menjelaskan, dari Dinas Lingkungan Hidup akan memberikan pelayanan kuras sumur, masyrakat yang sumurnya yang kena lumpur akan dibantu pengurasannya oleh Dinas LH, Alamat Jl Bimasakti 1 telp 515876.