Yogyakarta, cokrodiningratankel.jogjakota.go.id- Magister Ilmu Keperawatan Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) melakukan program pengabdian masyarakat di wilayah Kelurahan Cokrodiningratan. Desa Pelita merupakan program pengabdian masyarakat tahun anggaran 2019 yang beranggotakan, Falasifah Ani Yuniarti SKep Ns MAN dan Nur Azizah Indriastuti SKep Ns MKep. Kegiatan ini juga melibatkan mahasiswa Magister Keperawatan Program Peminatan Keperawatan Komunitas. Implementasi kegiatannya menggelar kelas ibu dengan materi tentang gizi ibu hamil, ASI dan MP ASI, gizi balita serta imunisasi, dan stunting. Ketua Panitia Desa Pelita, Rizaluddin Akbar mengungkapkan kegiatan melibatkan seluruh warga Kelurahan Cokrodiningratan terutama RW 09 mulai anak-anak PAUD dan PKK. Ia dan teman-temannya menyerahkan timbangan dengan pengukur berat badan kepada posyandu balita dan lansia. Kelurahan Cokrodiningratan satu kelurahan yang ada di jantung Kota Yogyakarta dan masih terdapat anak yang menderita stunting. Kami berusaha membantu melakukan pencegahan, menjalankan misi melalui program Desa Peduli Ibu dan Balita,'' ungkap Ketua Program Pengabdian Masyarakat Desa Pelita, Dr Titih Huriah MKep Sp Kom. Lurah Cokrodiningratan, Narotama SSTP MSi sangat mendukung program pencegahan tersebut. Menurutnya adanya anak yang menderita stunting di kelurahannya memang memerlukan perhatian serius. Ia berharap program Desa Pelita bakal membantu mencegah kejadian stunting di wilayahnya. Dosen dan mahasiswa mengajak kader posyandu balita dan lansia serta ibu-ibu. Mereka juga menyertakan ibu-ibu hamil atau yang memiliki anak balita untuk berpartisipasi aktif. Pasalnya, pemahaman kesehatan ibu dan anak sangat penting guna mencegah stunting.

Yogyakarta, cokrodiningratankel.jogjakota.go.id- Kelurahan Cokrodiningratan pada Tahun 2019 ini berhasil lolos 5 besar dalam penilaian dokumen administrasi pada Evaluasi Perkembangan Kelurahan tingkat Kota Yogyakarta. Bersama dengan 4 Kelurahan yaitu Tegal Panggung, Karangwaru, Patehan dan Sosromenduran. Sesuai jadwal pada hari Rabu, tanggal 24 April 2019 berkesempatan menerima kunjungan lapangan Tim Evaluasi Perkembangan Kelurahan Tingkat Kota Yogyakarta yang terdiri dari beberapa OPD Pemerintah Kota Yogyakarta untuk melakukan verifikasi. Kelurahan Cokrodiningratan bersama masyarakat di wilayah berperan aktif dalam mengeluarkan potensi yang inovatif sesuai dengan keunggulannya masing-masing. Kunjungan lapangan Tim Evaluasi Perkembangan Kelurahan Tingkat Kota Yogyakarta di Kelurahan Cokrodingratan berjalan dengan lancar dan sukses.

Yogyakarta, cokrodiningratankel.jogjakota.go.id- Pada hari Selasa (7/5), hasil pengumuman Evaluasi Kelurahan tingkat Kota Yogyakarta Kelurahan Cokrodiningratan meraih Peringkat 1 dan selanjutnya maju ke tingkat Provinsi DIY pada pertengahan bulan Mei yaitu pada hari Jum"at (24/5). Hasil kerja bersama, dukungan dan partisipasi antara Kelurahan Cokrodiningratan dan seluruh warga Kelurahan Cokrodiningratan sehingga Kelurahan Cokrodiningratan dapat meraih peringkat 1 tingkat Kota Yogyakarta. ( COKRO JUARA )

Yogyakarta, cokrodiningratankel.jogjakota.go.id,- Selamat untuk semua warga dan perangkat Kelurahan....Kelurahan Cokrodiningratan meraih peringkat 1 dan mewakili Propinsi DIY ke Tingkat Regional.

Yogyakarta, cokrodiningratankel.jogjakota.go.id,- Hari Jum'at, 24/05 di Pendopo Kelurahan Cokrodiningratan Wawali Kota Yogyakarta, Drs. Heroe Poerwadi, MA menerima Tim Verifikasi Evaluasi Kelurahan Tingkat Propinsi DIY yang dipimpin oleh Kepala Biro Bina Pemberdayaan Masyarakat Setda DIY dr. Etty Kumolowati, M.Kes.

Yogyakarta, cokrodiningratankel.jogjakota.go.id.- Pada Sabtu, 29/6 Wawali Kota Yogyakarta, Drs Heroe Poerwadi, MA melakukan Launching Posbindu Disabilitas (Pos Pembinaan Terpadu bagi Disabilitas) di Kelurahan Cokrodiningratan. Pada acara Launching juga diselenggarakan pemeriksaan kesehatan gratis dan senam sehat bersama dihadiri oleh Kepala Dinas Sosial, Kepala Dinas Pertanian Pangan, Muspika Jetis (Camat, Kapolsek, Koramil, Puskesmas) dan warga di Kelurahan Cokrodiningratan. Kegiatan Posbindu Disabilitas ini bekerjasama dengan Bapel Jamkessos DIY dan Puskesmas Jetis. Lurah Cokrodiningratan, Narotama, S.STP,M.Si dalam sambutannya mengatakan kegiatan Posbindu Disabilitas akan diadakan dalam waktu 3 bulan sekali agar supaya warga masyarakat di wilayah Kelurahan Cokrodiningratan sehat, bahagia dan sejahtera.

Yogyakarta, cokrodiningratankel.jogjakota.go.id, - Hari Selasa, 23 Juli 2019 di Pendopo Kelurahan Cokrodiningratan Wakil Walikota Yogyakarta, Drs. Heroe Poerwadi, MA menerima Tim Klarifikasi Evaluasi Kelurahan Tingkat Regional Jawa-Bali yang dipimpin oleh Kiki Sukirno dari Ditjen Bina Pemdes Kementerian Dalam Negeri. Acara ini dihadiri oleh Wawali, Kepala OPD, Camat Jetis, Forkompimka, Tim Juri Lomba Kelurahan Tingkat Kota Yogyakarta, Tingkat Propinsi DIY, segenap perangkat Kelurahan, tokoh masyarakat dan warga se-Kelurahan Cokrodiningratan. Tim Klarifikasi lapangan Lomba Kelurahan Tingkat Regional Jawa-Bali disambut dengan Tarian Kolosal Panca Tertib di pintu kedatangan kemudian diterima oleh Tim Kota Yogyakarta, Tim Propinsi DIY, Ketua RW, Tokoh masyarakat dan warga se-Kelurahan Cokrodiningratan. Wakil Walikota Yogyakarta dalam sambutannya mengucapkan selamat datang kepada Tim Juri di Yogyakarta khususnya di Kelurahan Cokrodiningratan yang mewakili Propinsi DIY ke Tingkat Regional Jawa-Bali dan semoga membawa kesan yang baik dan dapat memotivasi kelurahan-kelurahan yang lain. Kiki Sukirno dari Ditjen Bina Pemdes berterima kasih atas sambutannya dan Kiki Sukirno menjelaskan, timnya datang untuk menilai dan mendata secara langsung di lapangan terkait tiga indikator di bidang pemerintahan, bidang kewilayahan, dan bidang kemasyarakatan.

Dalam rangka meningkatkan pelayanan informasi publik di kecamatan dan kelurahan pada hari Kamis tanggal 15 Agustus 2019 Dinas Komunikasi Informatika dan Persandian Kota Yogyakarta mengadakan kegiatan

Kampung menurut Peraturan Walikota Yogyakarta Nomor 72 tahun 2018 yaitu sebutan nama suatu tempat tertentu yang dihuni oleh sekelompok atau beberapa kelompok orang yang terbentuk dalam satu atau beb

Diharapkan dengan adanya pelatihan membuat kue makanan tradisional dapat mengangkat derajat kesejahteraan warga dan memberdayakan warga masyarakat Kelurahan Tegalrejo sekaligus mensukseskan program Pe