Kamis 27/07/2017 14:51 WIB | oleh Lingkungan Hidup
Workshop Daur Ulang Sampah
Workshop daur ulang sampah oleh tim dari DLH Kota Yogyakarta dan JPSM Kota Yogyakarta dilaksanakan pada peringatan Hari Anak Nasional tahun 2017 Kota Yogyakarta Kamis 27 Juli 2017 di Komplek Balaikota Yogyakarta Sasaran workshop adalah para wali murid TK yang hadir pada peringatan Hari Anak Nasional tersebut Rangkaian kegiatan workshop daur ulang sampah berupa pembuatan bros dari tutup botol dan kain perca yang dikombinasikan dengan bahan lain sehingga berubah menjadi sebuah produk yang menarik Workshop ini diharapkan mampu memberikan edukasi kepada wali murid sehingga mampu meningkatkan kreatifitas dalam pengelolaan sampah dan dapat pula dikembangkan menjadi sebuah peluang ekonomi di dalam rumah tangga
Rabu 26/07/2017 10:57 WIB | oleh Lingkungan Hidup
Peringatan Hari Lingkungan Hidup 2017 Kota Yogyakarta
Sebagaimana telah direncanakan Peringatan Hari Lingkungan Hidup Tahun 2017 di Kota Yogyakarta diadakan pada hari Selasa tanggal 25 Juli 2017 Lokasi untuk pelaksanaan acara adalah Embung Langensari yang beralamat di Jl Kusbini No 35 Yogyakarta Acara dimulai pukul 07 30 WIB dengan kegiatan penampilan kesenian dari sekolah dan masyarakat Pada waktu yang bersamaan juga diadakan lomba lomba yaitu lomba mewarnai lomba menggambar dan lomba insinyur cilik yang diikuti oleh siswa siswi TK SD dan SMP di Kota Yogyakarta Bapak Walikota Yogyakarta Drs H Haryadi Suyuti bersama istri Ibu Hj Tri Kirana Muslidatun S Psi menghadiri Peringatan Hari Lingkungan Hidup Tahun 2017 ini dan berpartisipasi dalam sejumlah rangkaian acara Di antaranya adalah peresmian website DLH Kota Yogyakarta penanaman pohon secara simbolis di area Embung Langensari pelepasan bibit ikan di Embung Langensari dan penyerahan beberapa penghargaan keterangan foto penghargaan Kalpataru Pelopor Peduli Lingkungan Berbagai instansi turut berpartisipasi dalam mengisi ekspo potensi lingkungan di antaranya komunitas satwa eksotis Kebun Binatang Gembira Loka dan lain lain Acara berakhir pukul 11 30 dengan pengumuman pemenang lomba lomba dan dimeriahkan oleh sejumlah penampilan kesenian
Rabu 26/07/2017 08:24 WIB | oleh Lingkungan Hidup
Peluncuran dan Peresmian Website Resmi Dinas Lingkungan Hidup Kota Yogyakarta
Bersamaan dengan Peringatan Hari Lingkungan Hidup di Kota Yogyakarta Tahun 2017 yang dilaksanakan pada hari Selasa tanggal 25 Juli 2017 di Embung Langensari Yogyakarta diadakan juga acara Peresmian Website Resmi Dinas Lingkungan Hidup Kota Yogyakarta Acara launching dan peresmian website dihadiri oleh Walikota Yogyakarta Bapak Drs H Haryadi Suyuti dan Istri Ibu Tri Kirana Haryadi serta Kepala DLH Kota Yogyakarta dan beberapa Kepala OPD terkait di lingkungan Pemerintah Kota Yogyakarta Dalam penjelasannya oleh Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Yogyakarta Bapak Ir H Suyana menyampaikan bahwa latar belakang diresmikannya website ini adalah dikarenakan saat ini Dinas Lingkungan Hidup Kota Yogyakarta masih menggunakan dokumen berupa buku dan berkas untuk merangkum data data lingkungan hidup maupun informasi pelaksanaan kegiatan pengelolaan lingkungan hidup di Kota Yogyakarta Oleh sebab itu masyarakat luas maupun stakeholder tidak dapat mengetahui secara lengkap dan cepat informasi yang berkaitan dengan data maupun kegiatan lingkungan hidup Dengan demikian maksud dan tujuan diresmikannya website ini adalah untuk lebih mendekatkan Dinas Lingkungan Hidup Kota Yogyakarta kepada masyarakat terkait fungsi komunikasi dan penyediaan informasi lingkungan hidup di Kota Yogyakarta Selain itu website ini juga bertujuan mempermudah akses informasi terkait data dan pelaksanaan kegiatan lingkungan hidup di Kota Yogyakarta Harapannya dengan adanya website ini Dinas Lingkungan Hidup Kota Yogyakarta bisa semakin dekat dengan masyarakat dan stakeholder atau mitra kerja terkait
Senin 24/07/2017 15:51 WIB | oleh Lingkungan Hidup
Uji Kelayakan Kendaraan Dinas Roda 2
Sebanyak 22 Unit kendaraan Dinas roda 2 pada Dinas Lingkungan hIdup DLH hari Senin 17 Juli 2017 Minggu lalu dikumpulkan untuk dilakukan cek fisik uji kelayakan kendaraan Cek fisik meliputi pengecekan kondisi mesin pelumas rem kendaraan ban serta kelengkapan kendaraan lainnya seperti lampu sign rem spion dll Dari hasil pengujian cek fisik yang dilakukan oleh montir montir dari bengkel milik Dinas diperoleh hasil hanya 3 tuga unit kendaraan saja yang lulus uji kelayakan Sedangkan sebanyak 19 kendaraan lainnya dianggap kurang layak Oleh karena itu terhadap ke 19 kendaraan yang kurang layak tersebut selanjutnya dilakukan servis dan perbaikan kendaraan secara menyeluruh sehingga menjadi layak dipergunakan kondisinya
Senin 24/07/2017 15:11 WIB | oleh Lingkungan Hidup
Rapat Paguyuban Bank Sampah se-Kota Yogyakarta
Pada tanggal 17 Juli 2017 hingga 24 Juli 2017 DLH Kota Yogyakarta mengadakan rapat paguyuban bank sampah se Kota Yogyakarta Rapat paguyuban dilaksanakan di tiap kelurahan yang diikuti oleh seluruh bank sampah di kelurahan terkait Di dalam pelaksanaan rapat ini DLH Kota Yogyakarta juga melibatkan Jejaring Pengelola Sampah Mandiri JPSM Kota Yogyakarta serta Tim Penggerak PKK Kota Yogyakarta sebagai unsur pembina bank sampah wilayah Rapat paguyuban ini sendiri merupakan agenda rutin DLH Kota Yogyakarta untuk mengetahui perkembangan serta menjaga keberlanjutan kegiatan bank sampah di wilayah Sebagaimana diketahui bahwa DLH Kota Yogyakarta memiliki target quot 1 RW 1 Bank Sampah quot saat ini jumlah bank sampah di seluruh Kota Yogkarta adalah 433 bank sampah atau sekitar 70 dari total 616 RW yang ada di Kota Yogyakarta Masih terdapat sekitar 30 RW lagi yang akan terus didorong agar mampu mendirikan bank sampah baru Dengan jumlah bank sampah yang terus meningkat serta partisipasi warga yang semakin aktif sebagai nasabah maka diharapkan target pengurangan sampah Kota Yogyakarta semakin mudah untuk direalisasikan
Senin 24/07/2017 13:52 WIB | oleh Lingkungan Hidup
Rehab dan Pengatapan TPS/ Transfer Depo Sampah
Tahun 2017 dengan dibiayai APBD Kota Yogyakarta tahun 2017 Dinas Lingkungan Hidup melaksanakan pekerjaan Rehabilitasi dan Pengatapan TPSS Transfer Depo Sampah Rehab Pengatapan TPSS Transfer Depo Sampah dimaksudkan untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat dalam hal penampungan sampah dan untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat sehingga tidak menimbulkan penyakit karena sudah menggunakan atap sehingga dapat mengurangi air sampah lindi Adapun TPSS Depo Sampah yang direhab adalah 1 TPS Jati 2 TPS Jl Kusbini 3 TPS RRI Jl A Jazuli 4 TPS Gembira Loka 5 TPS Pamungkas 6 TPS Munggur Selatan 7 TPS Kleringan 8 Transfer Depo Nitikan 9 Transfer Depo Wirosaban
Senin 24/07/2017 08:16 WIB | oleh Lingkungan Hidup
Kerusakan Lingkungan Hidup
Kerusakan lingkungan hidup di Indonesia semakin hari kian parah Kondisi tersebut secara langsung telah mengancam kehidupan manusia Tingkat kerusakan alam pun meningkatkan risiko bencana alam Penyebab terjadinya kerusakan alam dapat disebabkan oleh dua faktor yaitu akibat peristiwa alam dan akibat ulah manusia Kerusakan lingkungan hidup dapat diartikan sebagai proses deteriorasi atau penurunan mutu kemunduran lingkungan Deteriorasi lingkungan ini ditandai dengan hilangnya sumber daya tanah air udara punahnya flora dan fauna liar dan kerusakan ekosistem Kerusakan lingkungan hidup memberikan dampak langsung bagi kehidupan manusia Pada tahun 2004 High Level Threat Panel Challenges and Change PBB memasukkan degradasi lingkungan sebagai salah satu dari sepuluh ancaman terhadap kemanusiaan World Risk Report yang dirilis German Alliance for Development Works Alliance United Nations University Institute for Environment and Human Security UNU EHS dan The Nature Conservancy TNC pada 2012 pun menyebutkan bahwa kerusakan lingkungan menjadi salah satu faktor penting yang menentukan tinggi rendahnya risiko bencana di suatu kawasan
Jumat 21/07/2017 14:41 WIB | oleh Lingkungan Hidup
Operasional Roadsweeper
Pada hari Rabu tanggal 21 Juni 2017 Pemerintah Kota Yogyakarta menerima hibah 1 unit kendaraan Road Sweeper dari Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta Road Sweeper ini mampu untuk membersihkan menyapu menyedot menyemprot sampah maupun batu batu kerikil Saat ini Road Sweeper sudah mulai operasional setiap hari mulai jam 07 30 WIB sampai dengan jam 11 00 WIB Untuk kedepannya akan ada penambahan 1 unit Road Sweeper yang dibiayai oleh APBD Kota Yogyakarta tahun 2017
Jumat 21/07/2017 14:30 WIB | oleh Lingkungan Hidup
Penghargaan Kalpataru Pelopor Peduli Lingkungan 2017
Kalpataru adalah penghargaan yang diberikan kepada perorangan atau kelompok atas jasanya dalam melestarikan lingkungan hidup di wilayahnya Ada 4 empat kategori penghargaan Kalpataru yaitu Perintis Lingkungan diberikan kepada warga masyarakat yang berhasil merintis pengembangan dan melestarikan fungsi lingkungan hidup secara menonjol luar biasa dan merupakan kegiatan baru sama sekali bagi daerah atau kawasan yang bersangkutan Pengabdi Lingkungan diberikan kepada petugas lapangan dan atau pegawai negeri termasuk PNS TNI Polri PPLH guru dll yang mengabdikan diri dalam usaha pelestarian fungsi lingkungan hidup yang jauh melampaui kewajiban dan tugas pokoknya serta berlangsung cukup lama Penyelamat Lingkungan diberikan kepada kelompok masyarakat baik informal maupun formal yang berhasil melakukan upaya upaya pelestarian fungsi lingkungan hidup atau pencegahan kerusakan dan pencemaran penyelamatan lingkungan hidup Pembina Lingkungan diberikan kepada pejabat pengusaha peneliti atau tokoh masyarakat yang berhasil dan punya prakarsa untuk melestarikan fungsi lingkungan hidup dan memberi pengaruh untuk membangkitkan kesadaran lingkungan serta peran masyarakat guna melestarikan fungsi lingkungan hidup dan atau berhasil menemukan teknologi baru yang ramah lingkungan Di tahun 2017 dalam pemilihan calon penerima penghargaan Kalpataru Pelopor Lingkungan tingkat Provinsi DIY DLH Kota Yogyakarta mengajukan Ibu Dwi Lestari sebagai calon Perintis Lingkungan Ibu Dewi Partini M Pd sebagai calon Pengabdi Lingkungan Komunitas Jogja Garuk Sampah sebagai calon Penyelamat Lingkungan dan Bapak Drs Marjuki sebagai calon Pembina Lingkungan Sebagai hasil penilaian tersebut Ibu Dewi Partini M Pd meraih peringkat ke 3 sebagai calon Pengabdi Lingkungan di tingkat Provinsi DIY
Jumat 21/07/2017 14:28 WIB | oleh Lingkungan Hidup
Penyempurnaan Taman Kantil dan Taman Bakung
Kegiatan penyempurnaan RTHP pada tahun 2017 salah satunya dilakukan di Kelurahan Baciro Kecamatan Gondokusuman Lokasi kegiatan penyempurnaan ini adalah di RTHP Taman Kantil dan Taman Bakung Kedua RTHP tersebut telah cukup berumur dibangun sekitar tahun 1970an sehingga beberapa sarana pendukung di lokasi tersebut mengalami kerusakan Sebagai upaya pelestariannya pada tahun ini Pemerintah Kota Yogyakarta dalam hal ini Dinas Lingkungan Hidup Kota Yogyakarta sedang melaksanakan kegiatan penyempurnaan RTHP berupa renovasi berbagai sarana pendukung di dalam taman tersebut Dalam kegiatan penyempurnaan RTHP ini pekerjaan yang dilakukan adalah pembuatan lantai keramik pada pedestrian RTHP Taman Kantil penggantian bangku taman penanaman tanaman tambahan pengecatan penggantian pot tanaman dan lain sebagainya Kegiatan penyempurnaan RTHP ini dimaksudkan untuk meningkatkan kualitas RTHP di sekitar tempat tinggal mereka
Jumat 21/07/2017 14:01 WIB | oleh Lingkungan Hidup
RTH Publik Lingkungan Permukiman untuk Pengelolaan Lingkungan Perkotaan
DLH Kota Yogyakarta sejak lima tahun belakangan ini telah membuat inovasi dalam pengelolaan lingkungan Inovasi tersebut adalah pembangunan Ruang Terbuka Hijau Publik RTHP kawasan permukiman RTHP adalah pengembangan dari penghijauan perkotaan dengan memperhatikan unsur ekologi estetika dan sosial demi menciptakan kebermanfaatan yang lebih besar bagi warga Pembangunan RTHP menganut konsep sebagai ruang interaktif bagi warga dengan berbasis penghijauan Oleh karena itu infrastruktur yang ada dalam RTHP tidak lepas dari sarana sarana penunjang bagi warga untuk saling bersosialisasi Misalnya lapangan olahraga permainan anak bangku taman panggung permanen dll Penerapan pembangunan RTHP dengan konsep tersebut adalah bagian dari upaya Pemerintah Kota Yogyakarta dalam pengelolaan lingkungan perkotaan untuk menuju Kota Yogyakarta yang hijau dan nyaman bagi warganya Ini merupakan upaya yang cukup cerdas dari Pemerintah Kota Yogyakarta karena dengan pembangunan RTHP pelayanan terhadap warga akan semakin optimal baik dari sisi sosial maupun sisi ekologi yang diterapkan di dalamnya Hingga tahun 2016 RTHP lingkungan permukiman yang dibangun oleh DLH Kota Yogyakarta telah mencapai 33 unit yang lokasinya tersebar di Kota Yogyakarta Untuk tahun 2017 target pembangunan RTHP sebanyak 2 unit Progres pembangunan ini adalah sedang dalam proses lelang pekerjaan Harapan kami target pembangunan RTHP di dua lokasi ini dapat diselesaikan dengan baik demi meningkatkan kualitas lingkungan yang lebih baik
Rabu 21/12/2016 00:00 WIB | oleh Portal Jogja
Mulai Tahun Baru, Terminal Giwangan Diambilalih Kemenhub
Tak hanya sekolah yang bakal beralih pengelolannya sesuai UU nomor 23/2014 tentang pemerintahan daerah. Tiga terminal di DIJ, yaitu Terminal Giwangan, Jombor, dan Wates, bakal beralih pengelolaannya. Untuk Terminal Giwangan, sesuai dengan tipenya, akan beralih ke Kementrian Perhubungan. Bahkan, demi memastikan proses peralihan mulai 1 Januari 2017 nanti lancer, Menteri Perhubungan RI Budi Karya Sumadi mengunjungi langsung Sabtu (17/12) lalu. Budi menargetkan waktu enam bulan untuk proses pengambilalihan pengelolaan terminal Giwangan dari Pemkot Jogja ke pemerintah pusat. Sesuai ketentuan, mulai Januari 2017 nanti semua terminal tipe A, pengelolanya diambil alih Kementerian Perhubungan. "Dalam setengah tahun kedepan kita targetkan sudah siap," ujar Budi Karya seusai melakukan peninjauan ke terminal Giwangan Sabtu sore (17/12). Terminal Giwangan Jogja termasuk terminal tipe A. Totak terdapat 400 terminal type A di Indonesia yang rencananya akan diambilalih oleh pemerintah pusat pada 2017 mendatang. Budi mengatakan kunjungan singkatnya ke terminal Giwangan juga untuk melihat layanan yang dilakukan pihak terminal saat ini. Hal itu menurutnya penting untuk pengelolaan ke depan. Dengan pengambilalihan pengelolaan tersebut, supervisi terhadap pelayanan di terminal juga dilakukan oleh pemerintah pusat. Anggaran dari pusat juga akan masuk ke pengembangan pengelolaan terminal. Kepala Dinas Perhubungan DIJ Sigit Haryanta, yang mendampingi kunjungan Menhub, menambahkan pengambilalihan terminal tipe A tersebut sesuai dengan UU nomor 23/2014 tentang pemerintahan daerah. Di DIJ, terdapat dua terminal tipe A, yaitu terminal Giwangan dan terminal Wonosari. Selain terminal tipe A yang diambil-alih pusat, terminal tope B diserahkan pengelolaannya ke Provinsi. Terminal Jombor Sleman dan Kulonprogo merupakan terminal tipe B yang pengelolaanya diserahkan ke Dishub DIJ dari kabupaten Sleman dan Kulonprogo. "Sama dengan tipe A, tipe B 1 Januari langsung kita kelola," ujarnya. Mantan Kepala Biro Umum Humas dan Protokol Setprov DIJ itu mengatakan dari sisi administrasi untuk tipe B sudah selesai termasuk urusan pegawainya. Pada APBD DIJ 2017 nanti, juga sudah dimasukkan anggaran pengelolaan terminal. "Semua proses sudah kita lakukan, hanya pegawai honorer yang baru selesai dites," ujarnya. Sumber : http://www.radarjogja.co.id/
Kamis 01/12/2016 00:00 WIB | oleh Portal Jogja
Dishub DIY Tutup Jalur di Bundaran UGM, Ini Jalur Rekayasa Lalu Lintas yang Baru
Dinas Perhubungan (Dishub) DIY mulai Rabu (30/11/2016) menutup jalur Bunderan Kampus UGM dari arah timur (Jalan Colombo) menuju arah barat (Jalan Terban). Penutupan dimaksudkan sebagai manajemen dan rekayasa lalu lintas percobaan jalur baru. Masyarakat yang dari arah Jalan Colombo menuju Jalan Terban harus memutar dulu lewat Jalan Cik Di Tiro dan memutar arah di kawasan Kotabaru. Kepala Seksi Manajemen Lalu Lintas Dishub DIY, Bagas Senoadjie mengatakan, rekayasa dilakukan untuk mengurai kemacetan yang sering terjadi di jalan Terban. "Kepadatan di Jalan Terban itu berimbas penumpukan kendaraan di wilayah Bundaran UGM dan jalan di sekitarnya, jadi kita uji coba uraikan hingga Kotabaru," ujar Bagas pada Rabu (30/11/2016). Uji coba akan dilaksanakan selama satu minggu ke depan. Sumber : Tribun Jogja
Kamis 01/12/2016 00:00 WIB | oleh Portal Jogja
Jelang Masa Angkutan Natal 2016 dan Tahun Baru 2017, Kemenhub Cek Semua Sarana Transportasi - See mo
JAKARTA - Kementerian Perhubungan akan melakukan pengecekan secara menyeluruh terhadap semua sarana transportasi baik darat, laut, udara, dan kereta api jelang masa Angkutan Natal 2016 dan Tahun Baru 2017. "Selain mengecek bus, kereta api, kapal, dan pesawat, kita juga akan meninjau pelabuhan, stasiun, terminal, dan bandara," Demikian disampaikan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dalam Rapat Koordinasi Persiapan Natal 2016 dan Tahun Baru 2017 yang dihadiri oleh Kapolri Jenderal (Pol) Tito Karnavian, Menteri Perdagangan Enggiartiasto Lukita, Dirjen Bina Marga Arie Setiadi Moerwanto, dan perwakilan dari Kementerian Kesehatan di Mabes Polri Jakarta, Selasa (29/11) "Pada periode Angkutan Natal 2016 dan Tahun Baru 2017, Kemenhub akan melakukan monitoring yang dimulai tanggal 18 Desember - 9 Januari 2016," jelas Menhub Budi. Lebih lanjut Menhub Budi menjelaskan, pihaknya akan memberikan perhatian khusus terhadap beberapa titik misalnya exil toll Brebes Timur, Pelabuhan Merak, Pelabuhan Bakauheni, Jawa Tengah, dan Jawa Barat. Hal tersebut dilakukan agar kemacetan panjang tidak terjadi seperti masa liburan sebelumnya. "Kami akan melakukan koordinasi lebih lanjut dengan Korlantas Polri khususnya terkait penanganan exit toll Brebes Timur dan Pembatasan Operasi Angkutan Barang," tegas Menhub. Sumber : dephub.go.id
Selasa 08/11/2016 00:00 WIB | oleh Portal Jogja
Hasil Pengukuran Indeks Kepuasan Layanan Masyarakat (Bidang Perhubungan)
LAPORAN INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT (SURVEY KEPUASAN MASYARAKAT) UTILITAS KOTA TAHUN 2016 NO. INDIKATOR PELAYANAN NILAI INDIKATOR PELAYANAN 1. Pelayanan Pengujian Kendaraan Bermotor (PKB) a. Bebas dari diskriminasi layanan 96,00 b. Biaya pelayanan 81,00 c. Prosedur layanan 75,00 d. IKM terhadap layanan PKB 75,00 e. Keterbukaan informasi 74,00 f. Kedisplinan petugas 70,00 g. Waktu pelayanan 69,00 h. Keramahan petugas 68,00 NO. INDIKATOR PELAYANAN NILAI INDIKATOR PELAYANAN 2. Pengelolaan Terminal a. Fasilitas utama 69,59 b. Fasilitas penunjang 65,03 c. Pelayanan 77,40 d. Kualitas pelayanan secara umum 67,82 NO. INDIKATOR PELAYANAN NILAI INDIKATOR PELAYANAN 3. Pengelolaan Perparkiran a. IKM terhadap Penyelenggaraan Pelayanan di TJU Biaya Pelayanan TJU 55,85 Dampak Aktivitas Parkir TJU 59,94 Kualitas Layanan Secara Umum TJU 62,72 Fasilitas TJU 72,73 Penyelenggaraan Layanan TJU 88,48 Indeks Total 70,77 b. IKM pada Pengelolaan TKP Biaya Pelayanan TKP 64,71 Fasilitas TKP 66,74 Kualitas Layanan Secara Umum TKP 67,33 Dampak Aktivitas Parkir TKP 67,60 Penyelenggaraan Layanan TKP 89,73 Indeks Total 69,10 c. Menurut Juru Parkir Fasilitas TJU 67,59 Pembinaan Dishub 73,73 Biaya 68,04 Kepuasan Layanan secara Umum 70,73 Total IKM Jukir 68,76 d. Menurut Masyarakat Sekitar Lokasi Fasilitas Parkir 66,30 Gangguan Aktivitas Parkir 63,66 Pelayanan Petugas 87,96 Kualitas Pelayanan secara Umum 65,51 Indeks Total 65,03 NO. INDIKATOR PELAYANAN Nilai Indikator Pelayanan Kondisi Fungsi Pemeliharaan 4. Perlengkapan Jalan a. Ruas Marka Tengah 82,67 88,50 82,90 Marka Tepi 83,37 90,07 81,57 Zebra Cross 72,87 79,50 76,60 Rambu pada Ruas 87,23 87,30 83,83 Lajur Khusus Sepeda 84,43 69,07 85,33 Trotoar 82,03 64,80 75,63 Devider 94,47 90,57 91,17 b. Simpang APILL 98,30 97,50 96,10 Counter 94,80 94,10 90,00 Rambu pada Simpang 93,00 92,70 90,00 Marka Jalan 90,80 92,70 87,10 Zebra Cross 79,00 80,00 73,80 Ruang Tunggu Antrian Sepeda 80,30 62,30 76,80 Lajur Belok Kiri 94,30 90,80 94,80 Devider 100,00 97,80 96,30 Sumber: Dokumen Pengukuran Indeks Kepuasan Layanan Masyarakat Tahun 2016