Senin 00/00/0000 00:00 WIB |
Asisten Umum Sekda MK. Pontjosiwi dan Kepala Inspektorat Kota Jogja Wahyu Widayat Masuki Purna Tugas
Asisten Umum Sekda Kota Yogyakarta Dra. Maria Kanisia Pontjosiwi Warsikensih dan Inspketur pada Inspektorat Kota Yogyakarta Drs. Wahyu Widayat,M.Sc. MM mengakhiri pengabdian mereka sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) terhitung mulai tanggal 1 Mei 2018. Petikan Surat Keputusan Pensiun diterimakan bersama 24 ASN lainnya pada saat upacara apel bendera rutin bulanan tanggal 17-an. MK. Pontjosiwi tercatat telah mengabdi selama 35 tahun 2 bulan sedangkan Wahyu Widayat mengabdi 29 tahun 2 bulan. Selain itu, untuk periode ini, masa kerja paling pendek yakni 26 tahun 2 bulan dijalani Ibu Aris Prasetyani dan masa kerja paling panjang adalah Edi Issudianto yakni 38 tahun 5 bulan.
Wakil Walikota Yogyakarta Drs. Heroe Poerwadi memberikan ucapan selamat kepada para ASN yang memasuki masa purna tugas sebagai Aparatur Sipil Negara di lingkungan Pemerintah Kota Yogyakarta. "Saya atas nama bapak Walikota dan segenap jajaran pimpinan dan karyawan Pemerintah Kota Yogyakarta mengucapkan banyak terima kasih kepada Bapak Ibu sekalian atas dedikasi dan pengabdiannya selama ini. Semoga Allah SWT. memberikan berkah dan rahmat berlimpah kepada Bapa Ibu dalam mengemban tugas pengabdian dan pelayanan di tempat yang lain di tengah masyarakat dan keluarga,"ucap Wakil Walikota, di Halaman Balaikota Yogyakarta, Selasa, (17/04/2018).
Wakil Walikota menambahkan dalam keseharian Dra. MK. Pontjosiwi dan Drs. Wahyu Widayat merupakan sosok yang sering sekali ditemui. Menurut Heroe keduanya selalu memberi masukan dan arahan menyangkut apa yang harus dilakukan untuk menjadikan Kota Yogyakarta semakin lebih baik. Oleh karenanya Heroe mengaku sedikit terasa kehilangan. " Bagi kami, Bu Pontjo dan pak Wahyu yang hampir setiap hari ketemu terus menjadi terasa (kehilangan). Karena banyak hal yang selama ini kami terus mendapatkan masukan, arahan arahan, juga menyangkut tentang apa yang harus kita lakukan untuk menjadikan kota Yogyakarta lebih baik. Namun memamng yang tidak kita hentikan adalah waktu, usia," ujar Wakil Walikota.
Heroe Poerwadi mendoakan para pensiunan diberi kekuatan, kemudahan, kemurahan rejeki, dan kesehatan dalam melanjutkan pengabdian mereka di tengah masyarakat dan keluarga. "Semoga ibu-bapak semua, Pak Wahyu dan Bu Pontjo bisa menjalani masa masa yang insyaallah lebih membahagiakan," harap Heroe. Purna tugas, tambah Heroe, bukanlah akhir dari sebuah pengabdian tetapi awal dari pengabdian dengan suasana dan tempat yang baru.
Sementara itu, Wakil Walikota dalam sambutan apel rutin bulanan mengajak para ASN untuk terus meningkatkan pelayanan kepada masyarakat sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya masing-masing. Heroe juga meminta para ASN terus belajar dan meningkat kualitas diri agar memudahkan dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.
Ditambahkan, beberapa waktu yang lalu 10 April 2018, Pemerintah Kota Yogyakarta telah resmi meluncurkan Program Gandeng Gendong yang merupakan implementasi Semangat Gotong-Royong Agawe Majuning Ngayogyokarto Amarto. Gandeng Gendong merupakan semangat, nafas sekaligus kekuatan masyarakat Kota Yogyakarta untuk menanggulangi kemiskinan, meningkatkan keberdayaan masyarakat, serta mengatasi berbagai masalah dan tantangan perkotaan secara efektif, efisien dan tepat sasaran. Oleh karenanya sangat diharapkan seluruh elemen di lingkup OPD mampu menjabarkan program Gandeng Gendong dengan melibatkan unsur 5K yaitu, Kota (Pemerintah Kota), Kampung, Korporat, Kampus, dan Komunitas sesuai dengan Tupoksi masing-masing OPD. "Melalui dukungan OPD dan implementasi Konsep 5K saya yakin Visi Pembangunan Kota Yogyakarta sebagai Kota Nyaman Huni Dan Pusat Pelayanan Jasa yang Berdaya Saing Kuat Untuk Keberdayaan Masyarakat dapat segera diwujudkan, Ujar Wakil Walikota.
Wakil Walikota juga mengajak para ASN untuk menyukseskan pelaksanaan Rapat Kerja Komisariat Wilayah III Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia. Kegiatan ini akan berlangsung dari tanggal 18-20 April mendatang dan dihadiri 25 Walikota se-Jawa yang tergabung dalam Komisariat Wilayah III Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia. (@mix)